Daftar Nababan Tarutung

BORSAK MANGATASI NABABAN

Selamat datang di blog Nababan :"HORAS MARTONGGO TU OPPUNG MULAJADI NABOLON" asa Horas hita....PARTOGI (PARSADAAN TOGA SIHOMBING)dan MARI BERSATU UNTUK MENDUKUNG RENCANA DRS NIKSON NABABAN MAJU DI PILKADA TAPANULI UTARA TAHUN 2013...Tuhan memberkati kita semua.
1. SANDAR NAGODANG NABABAN
2. TUAN SIRUMONGGUR NABABAN

Rabu, 21 Mei 2008

KITAB AMOS


Dame ni Debata nasumurung sian saluhutna roha ima namangaramoti akka ate-ate dohot pikkiran muna be dibagasan Kristus Yesus Tuhantai! amen
KITAB AMOS

Amos melayani pada zaman yang makmur. Perdagangan berkembang dan wilayah kerajaan Utara (Israel) diperluas pada zaman raja Yerobeam II. Namun, ketamakan dan ketidakadilan juga merajalela pada saat itu. Keagamaan munafik yang menggantikan penyembahan yang benar menimbulkan rasa aman yang palsu dan kekerashatian terhadap pendisiplinan Allah. Kelaparan, kekeringan, wabah, kematian, dan kehancuran tidak membuat mereka bertobat.



style="font-family:Arial;font-size:10;">Penulis dan Waktu Penulisan


Sebutan Amos berasal dari kata Ibrani amas yang berarti mengangkat atau menanggung beban. Jadi, nama Amos berarti beban atau penanggung beban. Amos adalah seorang peternak domba dan pemungut buah ara hutan dari Tekoa, sebelah tenggara Yerusalem (1:1; 7:14). Tekoa merupakan daerah pedusunan yang tandus di sebelah Barat Laut Mati.


Amos adalah seorang pekerja keras. Pengalamannya tercermin dalam ungkapan-ungkapannya (3:4,5,12; 5:8,19; 9:9). Walaupun latar belakangnya sederhana, Amos mendapat pendidikan yang baik tentang Kitab Suci. Dia tidak pernah mengikuti pendidikan dalam sekolah nabi, namun dia diangkat Tuhan menjadi seorang nabi. Dengan berani dia mencela dosa dan menggambarkan dekatnya hukuman Allah untuk membuat bangsanya bertobat. Kepekaannya terhadap masalah moralitas dan keadilan jelas terlihat, namun tegurannya terhadap kerohanian orang Israel tidak diterima dengan terbuka, terutama karena dia seorang dari Kerajaan Yehuda (7:12).


Amos bernubuat pada zaman raja Uzia (Azarya) di Yehuda (791-739 SM, 24 tahun pertama bersama ayahnya, Amazia, dan memerintah sendiri mulai tahun 767 SM), dan dalam zaman raja Yerobeam II di Israel (794-753 SM, 13 tahun pertama bersama Yoas, ayahnya, dan memerintah sendiri mulai 781 SM). Pada tahun 751 SM (atau 750 SM), Yotam mulai memerintah bersama dengan Uzia. Mengingat bahwa Yotam tidak disebut dalam 1:1, kemungkinan Amos melayani sebelum masa pemerintahan bersama tersebut, sehingga pelayanannya adalah sekitar tahun 767-750 SM. Petunjuk adanya gempa bumi pada zaman Uzia (1:1) disebut pula pada Zakharia 14:5, namun hal ini tidak memberikan petunjuk waktu yang jelas. Amos 7:11 menunjukkan bahwa Yerobeam II belum meninggal saat Amos menuliskan kitab ini. Menurut perhitungan Astronomi, gerhana matahari (8:9) terjadi pada 15 juni 763 SM.


Pada masa raja Uzia di Kerajaan Yehuda, negara makmur dan jaya. Uzia membangun benteng Yerusalem dan menaklukkan bangsa Filistin, Amon, dan Edom. Sedangkan raja Yerobeam II di Kerajaan Israel juga memerintah dengan cakap. Kondisi ekonomi dan militer hampir ideal, tetapi kemakmuran menumbuhkan materialiSMe, kemerosotan moral, dan ketidakadilan. Itulah sebabnya bangsa Israel sulit membayangkan malapetaka yang dinubuatkan oleh Amos yang terlaksana beberapa puluh tahun kemudian, saat bangsa Asyur menghancurkan Kerajaan Israel.


Kelaparan Mendengar Firman Allah


Kemakmuran dan kesenangan duniawi membuat bangsa Israel mengabaikan peringatan yang diberikan oleh nabi Yoel. Namun, sikap "tidak merasa memerlukan Firman Allah" ini akan berubah saat mereka menghadapi kesukaran pada masa depan. Dalam keadaan terdesak, akan muncul kelaparan untuk mendengarkan Firman Tuhan (8:9-14).


Kondisi seperti itu terus berulang dalam sejarah. Saat keadaan kita makmur, tidak ada masalah yang tidak bisa kita atasi, kita mudah terlena dan tidak bersungguh-sungguh mencari Firman Allah. Saat situasi mencekam, seperti paska kerusuhan Mei 1998, orang lebih bersungguh-sungguh mencari Tuhan. Gereja dan persekutuan doa menjadi penuh.


Pesan Kitab Amos


Pertama, kemakmuran tidak identik dengan tidak ada masalah. Kemakmuran justru memunculkan tantangan berat berupa gaya hidup berdosa yang mengabaikan kehendak Allah.


Kedua, Allah tidak tinggal diam ketika melihat dosa. Sebagai pencipta dunia ini, Dia berwewenang untuk menghukum dan menghakimi semua bangsa yang berdosa, termasuk umat pilihan-Nya sendiri. Setiap orang harus bertanggung jawab terhadap apa yang dilakukannya terhadap sesamanya.


Ketiga, Allah menginginkan terjadinya keadilan sosial. Pemerasan terhadap orang yang lemah atau miskin, kecurangan, serta moral yang bobrok mendapat teguran keras. Allah menginginkan sikap hidup yang baik, adil, dan benar.


Keempat, Allah membenci dosa dan kemunafikan, namun Dia tetap mengasihi umat-Nya yang berdosa. Dia mengumumkan penghukuman, Dia juga memberitakan mengenai pemulihan di masa depan.


Penerapan


Pertama, bila kita sedang makmur, berhati-hatilah. Banyak godaan yang timbul justru saat kita sedang makmur. Kita harus tetap rendah hati dan menyadari bahwa kita senantiasa memerlukan Allah. Jangan sampai kita menjadi hamba materi agar kita tidak terjerumus dalam sikap yang hanya mencari keuntungan sendiri tanpa mempedulikan sesama.


Kedua, dosa harus dibereskan. Jangan terlena dengan dosa yang nikmat. Ingatlah selalu bahwa Allah membenci dosa dan dosa selalu mendatangkan hukuman Allah. Jangan menyalahgunakan anugerah Allah dengan terus berbuat dosa. Sebaliknya, sepatutnya anugerah Allah yang telah kita terima itu membuat kita tidak mau menyakiti hati Allah dan berbuat apa yang berkenan kepada-Nya.


Ketiga, hubungan dengan sesama yang mengungkapkan kesaksian hidup Kristen amat penting. Kita harus menyadari bahwa seorang Kristen tidak boleh hanya hidup bagi diri sendiri, melainkan harus meneladani Tuhan Yesus dengan memperhatikan dan menolong sesama. Janganlah relasi kita ditentukan oleh "untung-rugi". Kita harus berprinsip bahwa hidup kita harus senantiasa menjadi berkat bagi orang lain.


Keempat, kita harus menjauhkan kehidupan yang munafik. Iman kita harus terwujud dalam perbuatan kita. Iman kita janganlah "iman hari minggu", melainkan harus mewujud secara nyata dalam kehidupan setiap hari.


Baca selengkapnya...

Jumat, 09 Mei 2008

UN SMP HKBP Sipoholon Berjalan Baik & Tertib

Laporan : R. Nababan, AMd.Kom KTU SMK-1 Sipoholon
Sebanyak 37 orang siswa Sekolah Menengah Pertama (SMP) swasta Huria Kristen Batak Protestan (HKBP) Seminarium Sipoholon, Tap. Utara mengikuti Ujian Nasional (UN) dengan baik. Demikian penjelasan St Maruli Hutauruk, SP.d, Kepala Sekolah (Kepsek) kepada Tim Pemantau Independen (TPI) Drs Wesly Nababan, MP.d di ruang kerjanya. Penjelasan ini disampaikan pada hari ketiga pelaksanaan ujian, Rabu 7 Mei 2008. Kehadiran TPI di sekolah-sekolah tentu sesuai dengan aturan dan peraturan yang ditetapkan oleh pemerintah untuk memantau pelaksanaan ujian di setiap sekolah. Pelaksanaan ujian ini serentak di seluruh Indonesia pada tanggal 5 sampai tanggal 8 Mei 2008 sesuai dengan penetapan pemerintah.

DSCI0697.JPG
Siswa/siswi SMP HKBP Seminarium Sipoholon sedang mengerjakan soal UAN di depan para pengawas.

Memasukihari ketiga pelaksanaan ujian ini seluruh siswa tampak ceria memasuki ruang ujian dan selanjutnya menerima soal-soal ujian untuk dikerjakan. Para pengawas ujian juga tiba di ruangandengan tepat waktu sesuai dengan jadwal masing-masing. Hal ini menambah suasana ketertiban pelaksanaan ujian.

DSCI0695.JPGSetiap tahunnya SMP swasta HKBP ini menamatkan siswanya dengan kelulusan seratus persen. Memang SMP Swasta HKBP Seminarium ini bagi warga Tapanuli Utara (Taput) mendapat perhatian yang khusus. Selain biaya sekolah yang terjangkau, menurut warga masyarakat siswa-siswi dididik dengan baik dan terampil. Bukan hanya bidang studi tertentu tetapi menyangkut budi pekerti (BP). Sehingga para anak didik benar-benar memiliki kepribadian, iman serta kejujuran sebagaimana diharapkan bangsa dan negara untuk menjadi generasi penerus. Keberhasilan sekolah ini didukung oleh sarana dan prasarana yang memadai, seperti ruang belajar, ruang komputer, kantin, serta fasilitas lainnya. Para pengajar atau guru pun sudah berpengalaman selama 15 hingga 20 tahun. Ditambah dengan kehadiran lembaga Teologi Seminarium Sipoholon yakni Sekolah Guru Huria (SGH) dan Sekolah Pendeta (Sik Pdt) HKBP. Setiap hari Sabtu mahasiswa sekolah Pendeta HKBP memimpin kebaktian (ibadah) di sekolah ini bersama dengan siswa/i dan guru/pegawai SMK -1 Sipoholon dan SMK-2 Sipoholon. Melalui khotbah dan ceramah yang bermutu tentu akan membawa pengaruh positif dalam peningkatan kesadaran dan tanggungjawab siswa dan guru akan kepentingan pendidikan. Memang harus diakui secara jujur bahwa gaji para guru di sekolah ini sangat minim jika dibandingkan dengan gaji guru swasta lainnya. Akan tetapi hal itu tidak membuat mutu sekolah ini rendah. Mereka menganggap pelayanan sebagai guru di sekolah milik gereja HKBP ini adalah pengabdian, pahlawan tanpa tanda jasa. Namun demikian pihak sekolah selalu berusaha bagaimana meningkatkan kesejahteraan para guru dengan menjalin kerjasama dengan pihak-pihak terkait. Supaya guru-guru memberikan perhatian yang serius demi peningkatan mutu pendidikan. Oleh sebab itulah mutu pendidikan di sekolah SMP swasta HKBP Seminarikum Sipoholon ini tidak kalah dibandingkan dengan SMP negeri dan SMP Swasta lainnya di Tapanuli Utara. Dari seluruh SMP swasta di Tapanuli Utara SMP HKBP ini masuk nominasi 3 besar. Mudah-mudahan peringkat ini dapat dipertahankan dan ditingkatkan. Demikian harapan kepala sekolah kepada seluruh siswa dan guru dan pegawai di sekolah ini.

Selamat Ujian bagi siswa-siswi dan sukses bagi guru-guru kami.

DSCI0699.JPG
Gedung SMP Swasta HKBP Seminarium Sipoholon Baca selengkapnya...

Partogi Dukung Ir EdwardSihombing, maju Pilkada Taput

Laporan Ramlan Nababan, AMd.Kom Pemred Situs Nababan

Ratusan warga Pomparan Parsadaan Toga Sihombing atau Partogi terdiri dari empat marga masing-masing Silaban, Lumbantoruan, Nababan dan Hutasoit menghadiri syukuran sekaligus pelantikan pengurus Partogi Kota Medan sekitarnya yang dilaksanakan di Pardede Hall, Sabtu (29/3) dengan acara yang sederhana namun sukacita.

Pada kesempatan itu warga yang hadir juga turut menyaksikan sekaligus memberi restu kepada putra terbaiknya yang akan mengikuti Pilkada Tapanuli Utara yakni Oloan Sihombing SH MHum yang saat ini Kepala Kesbang Linmas Pemprovsu, digantikan Ir Edward Sihombing.

Acara pelantikan itu diawali dengan kebaktian singkat merayakan Paskah yang mengetengahkan sub tema Melalui Perayaan Paskah Mari Kita Tunjukkan Kebersatuan Hati Kita. Kebaktian itu diisi dengan menyanyikan lagu puji-pujian, koor, doa syafaat disampaikan Pdt Petrus Lumbantoruan STh dan kotbah yang disampaikan Pdt Belsingk Sihombing, STh, MA, MTh.

Badan Pengurus Parsadaan Partogi periode 2008-2010 yang dilantik masing-masing Ketua Umum dr Ramlan Silaban MSi, Ketua I, II dan III masing-masing : St J Sihombing SH, John Viktor Nababan SE, Ketua Ir Edward Hutasoit, Sekretaris Umum Ir Bahagia, Sekretaris I, II dan III masing-masing Drs Mansur Nababan, Drs Thomson Hutasoit dan Drs Sihol Silaban SPd. Sedangkan Bendahara Umum I Sihombing SE dibantu Bendahara I, II dan III masing-masing Ir Ronson Purba, P G Simamora dan SH Siregar.

Seluruh Dewan Pengurus dibantu para ketua bidang itu dilantik oleh Dewan Penasehat yang terdiri dari Manumpak Silaban, St Oloan Sihombing SH MHum, Daulat Silaban, Ir M Sihombing, Ir Anton Sihombing, St Tongam Nababan, St Tigor Nababan dan J Hutasoit.

Pada kesempatan itu St Oloan Sihombing SH MHum diulosi oleh panitia dengan ulos yang dimenangkannya pada sesi lelang. Dalam acara yang dipandu pembawa acara Pantas Silaban itu kemudian mengumumkan kepada hadirin agar turut memberi doa restu kepada Oloan Sihombing yang disebutkan akan maju menjadi salah satu calon Bupati pada Pilkada Tapanuli Utara. Selain itu seluruh pomparan Partogi juga mendoakan putra terbaiknya Kolonel TNI CPL Jhon Sihombing Nababan Kapaldam I Bukit Barisan Medan, supaya diberkati Tuhan agar sukses dalam karir militernya.

St Oloan Sihombing, SH, MHum dan Kolonel TNI CPL Jhon Sihombing yang diberi kesempatan memberi sambutan mengharapkan pengurus baru bisa membangun semangat kebersamaan seluruh Pomparan Parsadaan Partogi agar memperhatikan pembangunan sumber daya manusia (SDM) seluruh keturunan Toga Sihombing agar sukses dalam karir baik pemerintahan, militer maupun menjadi professional.

Selain Oloan Sihombing, hadir pada acara itu Capten Dr Anton Sihombing Nababan MSc, Ketua Umum Nababan se-Indonesia, Ramlan Nababan, AMd.Kom Sekretaris Pomparan Tuan Nahoda Bonapasogit, Ir Leo Nababan yang saat ini Korbid Pemenangan Pemilu DPP Partai Golkar dan Staff Khusus Ketua DPR RI Agung Laksono memenangkan lelang ulos melalui telepon dari Jakarta.
Baca selengkapnya...